Tapi pada dasarnya siapapun manusia di dunia ini nggak ada yang suka punya musuh, kecuali mereka yang punya 'kelainan jiwa'. Musuh adalah mahluk yang harus dihindarkan sejauh-jauhnya. Karena apa enaknya sih punya musuh? Justru kalau bisa, dalam hidup ini adalah mencari teman atau sahabat sebanyak-banyaknya, biar hidup lebih aman dan damai.
Tapi anehnya walaupun harus dihindari, ternyata Anda juga perlu menciptakan musuh di lingkungan kerja. Lho kok? Tunggu dulu, musuh disini tentu saja bukan musuh dalam arti negatif. Dalam pekerjaan, Anda perlu menciptakan musuh untuk mencapai tujuan. Musuh disini artinya adalah seseorang yang dapat membangkitkan semangat atau gairah Anda dalam mencapai kesuksesan.
Misalnya selama ini prestasi Anda di kantor biasa-biasa saja, sementara si A punya prestasi yang oke banget, dalam hal ini Anda boleh menganggap si A sebagai musuh. Tentu saja bukan dengan maksud membenci pribadinya habis-habisan. Tetapi anggaplah si A musuh supaya Anda terpacu untuk mengalahkan prestasinya. Jadikan musuh itu sebagai motivasi untuk bekerja lebih baik lagi.
Tapi ingat, yang paling tepat Anda lakukan adalah menciptakan musuh yang berkualitas daripada menciptakan musuh yang sama sekali tidak penting. Tidak ada gunanya Anda memusuhi rekan kerja yang lebih keren penampilannya atau lebih bagus mobilnya. Memusuhi orang hanya karena penampilan fisiknya adalah sesuatu yang sia-sia. Anda tidak akan pernah mencapai prestasi yang lebih baik.
Dalam organisasi kerja dengan tingkat kompetitif yang tinggi, bermusuhan dengan orang-orang yang tidak berkualitas adalah suatu tindakan yang merugikan. Otak tidak akan berkembang, produktivitas pun terhambat. Pikirkan untuk mendapatkan musuh yang benar-benar berkualitas. So, mulai sekarang ciptakanlah musuh-musuh berkualitas di kantor yang dapat melecut semangat Anda mencapai prestasi. Anda setuju....?
Program Pengembangan Kemahasiswaan
15 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar